Suarabantenpost.com Pandeglang Kapolres Pandeglang AKBP Dr. Dhyno Indra Setyadi bersama Ketua Bhayangkari Cabang Pandeglang Ny. Ledy Dhyno, didampingi sejumlah Pejabat Utama (PJU) Polres Pandeglang, melaksanakan kegiatan Panen Jagung Kuartal III di lahan pertanian Pondok Pesantren Kaungcaang, Kecamatan Cadasari, Jumat (28/11/2025).
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari program ketahanan pangan Polri yang digagas sebagai respons nyata terhadap tantangan ekonomi dan kebutuhan peningkatan produktivitas pertanian di daerah. Dengan menggandeng berbagai elemen masyarakat, termasuk pondok pesantren, Polres Pandeglang berupaya memperkuat ketersediaan komoditas pangan strategis, salah satunya jagung.
Dalam sambutannya, Kapolres Pandeglang AKBP Dr. Dhyno Indra Setyadi menyampaikan bahwa hasil panen tersebut merupakan bukti nyata sinergi antara kepolisian dan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan. Ia menegaskan bahwa Polri tidak hanya hadir dalam bidang keamanan, tetapi juga aktif memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat melalui program-program produktif dan keberlanjutan.
“Panen jagung kuartal III ini adalah hasil dari kerja keras bersama. Kami berterima kasih kepada pengelola Pondok Pesantren Kaungcaang, para santri, Bhayangkari, serta seluruh personel yang terlibat. Kegiatan ini tidak hanya bernilai ekonomis, tetapi juga menjadi bentuk edukasi dan pemberdayaan bagi masyarakat,” ungkap Kapolres.
Beliau menambahkan bahwa sektor pertanian memiliki peranan penting dalam menjaga stabilitas harga pangan dan mendukung kesejahteraan masyarakat di Pandeglang. Karena itu, Polres Pandeglang akan terus memperluas kolaborasi dengan pesantren, petani, dan komunitas lokal untuk menjaga kesinambungan program.
Ketua Bhayangkari Cabang Pandeglang, Ny. Ledy Dhyno, juga menyampaikan komitmen Bhayangkari dalam memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif ketahanan pangan yang digagas oleh Polres Pandeglang. Menurutnya, keterlibatan Bhayangkari dalam kegiatan panen dan pengolahan hasil pertanian menjadi salah satu bentuk kontribusi organisasi terhadap masyarakat.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memberi motivasi kepada masyarakat dan para santri untuk terus mengembangkan potensi pertanian yang ada di lingkungan pesantren. Ketahanan pangan tidak dapat tercapai tanpa kerja sama dan kepedulian dari semua pihak,” ujarnya.
Pimpinan Pondok Pesantren Kaungcaang menyambut baik kegiatan ini dan menyampaikan apresiasi kepada Polres Pandeglang atas dukungan yang diberikan. Menurut pihak pesantren, kegiatan panen jagung tersebut memberikan banyak manfaat, antara lain membantu menambah pemasukan pesantren, meningkatkan keterampilan para santri dalam bertani, serta memperkuat hubungan kemasyarakatan antara pesantren dan Polri.
Selain melaksanakan panen, rombongan juga menyempatkan diri meninjau lahan pertanian serta berdiskusi dengan para pengelola mengenai pengembangan program pertanian ke depan, termasuk diversifikasi tanaman dan pemanfaatan teknologi pertanian sederhana untuk meningkatkan hasil panen.
Dengan terlaksananya panen jagung Kuartal III ini, Polres Pandeglang berharap dapat terus memberikan nilai tambah bagi masyarakat dan menjadi bagian dalam upaya mewujudkan swasembada pangan di tingkat lokal, sejalan dengan program pemerintah pusat dan daerah. Kapolres menekankan bahwa pihaknya siap untuk memperluas area tanam dan melakukan pendampingan secara berkala agar hasil pertanian semakin optimal.
Kegiatan berjalan dengan lancar, penuh keakraban, dan tetap mengedepankan semangat gotong royong. Polres Pandeglang berkomitmen untuk terus menjaga sinergi positif dengan pesantren dan seluruh elemen masyarakat demi terciptanya Pandeglang yang produktif, mandiri, dan berdaya saing di sektor pangan.(Red SBP)


